Palang Merah Singapura (SRC) telah mengumpulkan $ 3,8 juta untuk korban Topan Haiyan sejak meluncurkan permohonan sumbangan pada 11 November, kata sekretaris jenderal SRC Benjamin William pada hari Rabu.
“Selama rentang waktu dua minggu, kami telah menerima sumbangan dan bantuan dari orang-orang dari semua lapisan masyarakat. Saya sangat tersentuh ketika saya mendengar bagaimana Cleo Contreras, seorang gadis berusia sepuluh tahun, menyumbangkan semua tabungan celengannya untuk membantu para penyintas,” kata William saat konferensi pers. “Curahan kemurahan hati dari warga Singapura sangat luar biasa.”
Selain tim pendahulu SRC yang mendistribusikan barang-barang bantuan darurat kepada para penyintas di Cebu dan Ormoc, dua tim medis dengan enam dokter dan tiga perawat masing-masing saat ini berada di Ormoc menyediakan perawatan kesehatan yang sangat dibutuhkan bagi para penyintas Topan Haiyan.
SRC sekarang akan fokus pada kebutuhan penting masyarakat yang terkena dampak yang meliputi penyediaan tempat tinggal, fasilitas penting seperti sekolah, pusat medis dan fasilitas air dan sanitasi, kata William. “Prioritasnya adalah untuk memastikan bahwa semua sumbangan dioptimalkan dan bahwa kebutuhan individu dan masyarakat yang terkena dampak bencana dahsyat ini terpenuhi dalam pilihan dan pengiriman proyek-proyek ini,” tambahnya.
SRC juga telah mendirikan pusat Memulihkan Hubungan Keluarga di kantor pusatnya di sini untuk membantu orang-orang yang mencari anggota keluarga mereka di Filipina. Pusat panggilan telah menerima lebih dari 40 panggilan sejauh ini dan berhasil menghubungkan satu keluarga.