Tokyo (AFP) – Polisi Jepang telah menangkap seorang pria setelah seorang guru di sekolah putranya menembak sebuah kursi di ruang staf dengan revolver ayahnya, kata para pejabat dan laporan, Selasa.
Staf di sekolah menengah pertama di Shime, Jepang barat, menyita senjata dari bocah itu Rabu lalu, percaya itu adalah boneka, dan menyimpannya di kantor komunal.
Guru tak dikenal, yang dilaporkan mengira pistol itu palsu, menembakkannya ke perabotan pada hari Sabtu, kata penyiar NHK dan Kyodo News.
Petugas menangkap ayah bocah itu karena dicurigai memiliki revolver dan beberapa peluru yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Senjata Api dan Pedang, kata seorang juru bicara polisi.